Setelah merilis single kedua mereka, “Pencarian Peraduan”, beberapa bulan lalu, band emo pop-rock asal Malang, Anxieparty, kembali menghadirkan karya terbaru mereka. Kali ini, mereka merilis single ketiga yang berjudul “Metrik Ruang Waktu”. Lagu ini melanjutkan cerita dari single sebelumnya, menawarkan perspektif yang lebih dalam tentang pencarian dan kerinduan yang tidak terwujud.
Anxieparty, yang terdiri dari Emir (vokal), Ersa (vokal), Sugab (gitar), Bimo (gitar), Azam (keyboard), Hanoi (bass), dan Sandya (drum), menggambarkan dalam "Metrik Ruang Waktu" sebuah perjalanan emosional yang penuh perenungan. Lagu ini menggali lebih jauh mengenai “the other side” dari Pencarian Peraduan, di mana ditemukan sebuah jarak yang sangat jauh dari harapan yang sudah lama dinanti.
Secara filosofis, “Metrik Ruang Waktu” menyimbolkan keterkaitan yang tak terpisahkan antara ruang dan waktu. Ruang adalah tempat di mana peristiwa terjadi, sementara waktu mengacu pada kapan peristiwa tersebut terjadi. Dalam lagu ini, Anxieparty mengajak pendengar untuk merenung tentang hubungan yang saling mempengaruhi antara dua elemen tersebut, yang membawa makna bahwa segala sesuatu yang terikat oleh ruang dan waktu tidak pernah dapat terpisahkan.
Lirik lagu ini menggambarkan sebuah pencarian akan cinta yang akhirnya menemui kebuntuan. Sosok yang seharusnya menemukan kebahagiaan justru tersesat dalam lara tak berujung, terjebak dalam angan-angan akan cinta yang selalu dinantikan, namun tidak kunjung datang. "Metrik Ruang Waktu" menggambarkan pergolakan batin yang terjadi akibat kenangan dan perasaan yang terkait dengan masa lalu, serta bagaimana hal tersebut mempengaruhi perjalanan pencarian seseorang di masa kini.
Secara musikal, Anxieparty tetap mempertahankan ciri khas mereka dengan memadukan distorsi gitar yang keras, vokal yang tajam, dan alunan keyboard bernuansa ambient yang mendalam. Drum yang tegas dan bass yang solid semakin memperkuat atmosfer lagu ini. Untuk menambah kedalaman emosi, band ini juga berkolaborasi dengan UM Swara Satata Sakti’s Voice sebagai pengisi choir, yang memberikan nuansa kelam dan kehampaan, mendukung tema lagu yang penuh dengan kekecewaan dan kerinduan.
Dengan dirilisnya “Metrik Ruang Waktu”, Anxieparty berharap dapat terus menemani pendengarnya, mewakili perjalanan emosional dalam pencarian peraduan, baik dalam kekecewaan maupun kebahagiaan. Lagu ini juga membuka sisi lain dari cerita yang dimulai dengan “Pencarian Peraduan” dan akan menjadi bagian dari sebuah album penuh yang rencananya akan dirilis pada awal tahun depan. Album ini nantinya diharapkan menjadi penutupan yang mendalam dari kisah “Pencarian Peraduan”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar