Jakarta, September 2025 — Musisi muda asal Jakarta, JAE (Alfonsus Juan Carlo), merilis single terbarunya berjudul “0915”, sebuah karya penuh energi yang menandai keberaniannya keluar dari zona nyaman. Dengan sentuhan grunge dan indie-rock, lagu ini menghadirkan sisi baru JAE yang jauh lebih gelap, mentah, dan memacu adrenalin.
Terinspirasi dari musisi seperti beabadoobee, “0915” lahir dari rasa frustrasi dan pergulatan batin seorang remaja terhadap masyarakat maupun dirinya sendiri. Instrumentalnya yang intens menjadi medium sempurna untuk meluapkan amarah, kebingungan, hingga siklus emosi yang seakan tak berujung.
“Pada suatu saat, saya hanya bisa menerima betapa mati rasa dan hampa rasanya, terus-menerus mengejar perasaan terburu-buru yang saya dambakan untuk mencari validasi mereka,” ungkap JAE tentang proses kreatif di balik lagu ini.
“Saya juga mengekspresikan kemarahan dan kebingungan tentang keinginan untuk kembali atau justru membenci mereka, bahkan setelah semua rasa sakit itu.”
Produksi Cepat, Hasil Intens
Diproduksi kurang dari satu bulan, “0915” dikerjakan bersama Rifqi Thoriq dan Levind Sutanto, dua produser yang sebelumnya menangani lagu debut JAE, In Our Paradise. Berbeda dengan debut yang dreamy dan menenangkan, “0915” hadir sebagai kontras: riff gitar energik, beat penuh urgensi, dan atmosfer gelap yang menyesakkan namun membebaskan.
Bagi JAE, genre indie-rock menjadi medium paling tepat untuk menyalurkan frustrasi. “Mentah, intens, dan memacu adrenalin,” katanya. “Saya suka bagaimana musik ini terasa baru namun tetap matang.”
Visualisasi dan Pesan
Melengkapi perilisan, JAE juga merilis video lirik di YouTube yang menggambarkan siklus cinta toksik dan mekanisme koping remaja, mulai dari pemberontakan hingga pencarian sensasi di balik asap rokok. Meski sarat emosi negatif, JAE menekankan pesan solidaritas: “Tidak apa-apa jika hidup terasa repetitif, tidak apa-apa jika kamu mati rasa di suatu titik. Pada akhirnya, kamu akan merangkak keluar dari kulitmu bukan untuk mereka, tetapi untuk menemukan kembali dirimu yang sebenarnya.”
Tentang JAE
JAE atau Alfonsus Juan Carlo (lahir 2006, Jakarta) adalah penyanyi sekaligus penulis lagu yang mulai menulis karya sejak 2024. Debut resminya hadir pada Juni 2025 lewat In Our Paradise. Musik baginya adalah ruang aman untuk berekspresi sekaligus sarana membangun keberanian sebagai seorang musisi publik.
Saat ini, JAE tengah menyiapkan rilisan berikutnya bertajuk “You Were (Mine)”, yang dijadwalkan hadir pada Februari 2026 dengan nuansa alternatif-indie pop bertema romantisasi nostalgia.
Credits
Songwriter: Alfonsus Juan Carlo
Arrangement: JAE, Rifqi Thoriq, Levind Sutanto
Producer: Rifqi Thoriq, Levind Sutanto
Vocals: JAE
Guitar: Maulana Alfarisi
Strings: Zen Wijaya
Recorded at: Hush Studio (engineered by Rifqi Thoriq & Levind Sutanto)
Mixed & Mastered by: Levind Sutanto
Released by: JAE
Press Release written by: Serafina Effendy
Press Photos: Novella Evelyn Christianingrum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar