Setelah menutup babak pertama album kelimanya EKLEKTIKO lewat kolaborasi eksplosif bersama Hindia, VIDI, dan Afgan, Isyana Sarasvati kini resmi membuka fase baru dari semesta kreatifnya. Babak kedua ini diberi judul MAMIU, dengan lagu “Game of Love” sebagai pembukanya.
Mengusung nuansa J-Pop yang kental dan terinspirasi dari soundtrack gim elektronik Jepang, “Game of Love” hadir sebagai komposisi yang enerjik, penuh warna, namun menyimpan kedalaman emosional. Lagu ini menceritakan pergulatan seseorang dalam hubungan yang penuh dinamika—usaha untuk bertahan, ketidakseimbangan yang berulang, hingga keputusan untuk akhirnya melepaskan demi kesehatan jiwa.
“Lagu ini adalah pengingat untuk kita agar berani dan berlapang dada saat harus melepaskan sesuatu yang sudah tidak selaras dengan diri kita,” ungkap Isyana.
Ditulis langsung oleh Isyana dan diproduseri oleh Kenan Loui, lagu ini terinspirasi dari percakapan personalnya bersama seorang sahabat. Cerita yang menyentuh itu kemudian diterjemahkan Isyana menjadi karya musik yang mengalir dengan kejujuran dan emosi yang kuat.
Karakter MAMIU yang menjadi wajah dari babak ini juga menjadi simbol penting: merepresentasikan sisi inner-child Isyana yang penuh cinta pada dunia kartun, animasi, dan imajinasi liar masa kecilnya. Visual karakter ini turut hadir dalam video lirik “Game of Love” yang tayang bersamaan di kanal YouTube Isyana Sarasvati—penuh warna, ekspresif, dan menyatu dengan narasi lagu.
Babak MAMIU sendiri direncanakan akan diikuti oleh satu lagu tambahan sebelum Isyana memasuki dua fase terakhir dari EKLEKTIKO: CECILIA dan ABADHI. Album penuhnya dijadwalkan rilis pada Mei 2026.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar