Tabib Qiu, salah satu anggota grup musik SOUL ID, merilis sebuah lagu yang mengusung tema cinta universal. Lagu ini bukan hanya tentang cinta biasa, tetapi tentang cinta yang lebih dalam—cinta yang membuat seseorang atau sesuatu menjadi bagian dari diri kita sendiri. Cinta dalam lagu ini mencerminkan perasaan yang begitu kuat hingga seolah-olah mencintai orang lain adalah seperti mencintai diri sendiri. Lagu ini juga bisa ditafsirkan sebagai ungkapan kedekatan seorang hamba dengan Tuhannya, di mana segala sesuatu yang terlihat, terasa, dan terdengar menjadi isyarat untuk selalu mendekat dan hadir, baik saat ini maupun di masa depan.
Dalam dua tahun terakhir, Tabib Qiu juga mendalami budaya tuli dan bahasa isyarat. Ia terlibat aktif sebagai guru di SLB B Pancaran Kasih, Kota Cirebon, yang khusus menangani siswa tunarungu. Pengalaman ini membuatnya semakin mengenal bahasa isyarat, yang menjadi sarana utama komunikasi antara #temantuli dan #temandengar. Tabib Qiu juga berusaha memperkenalkan konsep kesetaraan antara #temantuli dan #temandengar, mengajak masyarakat untuk lebih memahami dan menghargai bahasa isyarat yang menjadi bagian penting dari kehidupan teman-teman tuli, bahkan lebih dari sekadar cinta itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar